Elementor Pro Nulled – Saat ini, membuat web site bukanlah perihal yang susah dan hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang amat mengerti dengan bahasa pemrograman serta perihal teknis lainnya. Sebab, semenjak hadirnya WordPress dan web page builder layaknya Elementor, sehingga membikin situs bisa dilakukan oleh siapa saja.
Adapun Elementor professional nulled merupakan dwell web page builder atau instruments untuk mengelola, merancang net, secara real-time. Elementor juga menyediakan fitur desain high-end web page yang berkapasitas tinggi. Walau demikian, penggunaan Elementor pun terbilang gampang sehingga bisa membantu siapa pun, termasuk pemula, dalam membuat web site secara mudah, praktis, dan cepat.
Nah, untuk information lebih lanjut mengenai Elementor, simak ulasan lengkapnya dalam tulisan berikut.
Mengenal Plugin Elementor Pro dan Fungsinya
Plugin Elementor ialah salah satu plugin web page builder WordPress yang paling banyak digunakan hingga ketika ini. Elementor menjadi plugin builder terbaik, lantaran dilengkapi dengan beragam fitur yang powerfull.
Plugin ini bisa dikatakan highly effective, dikarenakan langkah instalasinya yang mudah, ringan, dan sistem editingnya yang amat gampang yaitu drag–and–drop (tarik dan letakkan). Karena menggunakan sistem drag–and–drop, maka kalian tak perlu pusing memikirkan “tutup tag PHP”, “perulangan (looping, foreach)”, atau baris-baris script yang biasa digunakan pada bahasa pemrograman.
Plugin Elementor tersedia dalam 2 versi, ialah Free dan Elementor Pro nulled. Versi terbarunya yaitu 3.13.1. Perbedaan kedua versi plugin ini amat mencolok. Terdapat beberapa fitur di Elementor Pro yang tak bisa diakses (lock) jika menggunakan Elementor tipe cuma-cuma (free), misalnya: Put up, Portofolio, Gallery, Kind, dan lain sebagainya, seperti pada gambar berikut:
Apa saja yang bisa dibuat dengan Elementor?
Bila sebelumnya telah dijelaskan jika Elementor bisa digunakan untuk merancang halaman web site, tetapi apa saja yang bisa dibuat? Berikut ulasannya.
- Touchdown pages, yang adalah laman yang mengarahkan customer agar melakukan motion tertentu cocok kemauan pemilik web site, seperti mengisi kind, subscribe, hingga melakukan transaksi untuk produk dan layanan.
- Choose-in kinds, yang berupa blangko tertentu yang disediakan untuk customer dengan mengisi nama dan alamat e mail. Adanya kind ini agar customer bisa mendapatkan akses konten premium atau langganan konten-konten web site. Fitur ini bisa diletakkan di mana saja, namun pada umumnya berada di sidebars, header, footer, atau di konten itu.
- Widget, yang adalah komponen tambahan untuk melengkapi kegunaan halaman. Widget dapat berupa login kind, rekomendasi konten yang sejenis, peta, dan lain sebagainya. Salah satu widget terbaik WordPress yang menarik ialah Baca Juga.
- Pop-up, yang adalah pesan atau iklan promosi yang muncul secara tiba-tiba ketika membuka web site.
- Customized header dan footer, yang adalah komponen yang berisi identitas dan information spesifik seputar web site. Bagian ini umumnya berlokasi di bagian atas net atau header dan paling bawah atau footer.
- Customized submit varieties, yang adalah laman biasa. Dengan Elementor, laman konten hal yang demikian bisa disesuaikan tampilannya cocok keinginan.
- World widgets, yang merupakan widget yang bisa didesain sekali dan digunakan pada bagian-bagian net sekaligus.
Kelebihan dan kekurangan Elementor
Sama seperti plugin lainnya, Elementor juga mempunyai beragam keunggulan dan beberapa kekurangan. Adapun kelebihan plugin Elementor antara lain:
Mudah digunakan
Elementor menjadi plugin yang bisa digunakan oleh siapa saja yang memang mau mengatur website-nya menjadi lebih apik. Saat masuk ke laman penyunting pada Elementor, pengguna bisa dengan gampang merancang kreasi dengan menggunakan template bawaan di library template Elementor.
Bila pengguna mempunyai konsep kreasi sendiri, maka hanya perlu drag and drop untuk membikin dan menyesuaikan desainnya. Lalu, setiap perubahan yang dilakukan di laman pun bakal terekam dengan bagus dan jika tak cocok, pengguna bisa mengembalikan tampilannya ke tipe sebelumnya dengan sekali klik.
Fungsionalitas
Elementor mempunyai banyak sekali kegunaan sehingga memungkinkan penggunanya untuk lebih bisa mengoptimalkan loading web site dengan menghemat penggunaan plugin pada WordPress. Dengan kata lain, Elementor merupakan plugin berkualitas yang bisa membantu pengguna mengurangi plugin-plugin tambahan lainnya atau bisa disebut sebagai instruments desain all-in-one yang highly effective.
Selain itu, Elementor juga mempunyai tiga tipe kustomisasi di layar berbeda, ialah desktop, pill, dan cellular.
Integrasi
Dengan Elementor, pengguna bisa mengintegrasikan dengan plugin-plugin lainnya, seperti Yoast search engine optimization, plugin media sosial, dan juga plugin lainnya.
Lalu, apa saja kekurangan Elementor? Beberapa kekurangan Elementor antara lain ialah tak memperbolehkan pengguna melakukan kustomisasi tampilan URL, terkadang tampilan font dan teks tak sinkron, serta fitur-fitur krusial sekelas Mailchimps, Affirmation Electronic mail, Hubspot, dan sebagainya hanya tersedia dalam tipe Pro.
Fitur Plugin Elementor PRO
Di permulaan instalasi, Elementor Pro nulled telah dilengkapi dengan widget–widget yang bisa memudahkan pengguna untuk melakukan edit pada web site. Misalnya fitur Google Maps (untuk menyisipkan lokasi/maps, Carousel (album gambar), Kind (formulir), dan banyak lagi.
Dari seluruh fitur, ada beberapa fitur elementor PRO yang paling banyak digunakan. Berikut diantaranya:
- Template Library
- Header and Footer Design
- Types
- Worth Desk
Untuk download elementor professional free of charge versi 3.13.1, kamu bisa mendownloadnya disini.
Plugin Addon pada Elementor PRO
Namun demikian, andaikan kalian merasa kurang puas dengan fitur tersebut, kalian juga bisa menginstal beberapa plugin tambahan yang bermaksud untuk menambah widget yang ada di Elementor Pro.
Berikut beberapa plugin addon Elementor PRO yang bisa kalian set up.
- Addons Penting untuk Elementor – Banyak widget, elemen, blok, dan template https://wordpress.org/plugins/essential-addons-for-elementor-lite/
- Addons Premium untuk Elementor – Banyak widget, addons, dan template https://wordpress.org/plugins/premium-addons-for-elementor/
- Elementor Customized Pores and skin – Rancang customized loop / submit pores and skin kalian sendiri untuk membikin kreasi submit grid yang kalian inginkan https://wordpress.org/plugins/ele-custom-skin/
- Woolentor – addon dan pembangun WooCommerce untuk menjadi lebih imajinatif dengan WooCommerce https://wordpress.org/plugins/woolentor-addons/
- Addons PowerPack untuk Elementor – Banyak widget dan addons https://wordpress.org/plugins/powerpack-lite-for-elementor/
- Grasp Addons untuk Elementor – Banyak addons dan elemen https://wordpress.org/plugins/master-addons/
- Pleased Addons for Elementor – Banyak addons, template, dan efek https://wordpress.org/plugins/happy-elementor-addons/
- Elementor Contact Kind DB – Menyimpan pengiriman blangko kontak dalam database https://wordpress.org/plugins/sb-elementor-contact-form-db/
- ElementsKit – Banyak widget, template bagian https://wpmet.com/plugin/elementskit/
- Envato Parts – Lebih dari 2.000 templat cuma-cuma dan lebih dari 680.000 stok gambar plus lebih banyak aset https://wordpress.org/plugins/envato-elements/
- Addons Final untuk Elementor – Banyak widget, template situs net, dan blok bagian https://ultimateelementor.com
- ThePlus Addons for Elementor – Banyak widget, template , elemen, dan kreator daftar https://theplusaddons.com/elementor/
- Crocoblock (JetPlugins for Elementor) – Sejumlah besar fitur dan addon kustom dan dinamis https://crocoblock.com
- Konten Dinamis untuk Elementor – Ekstensi canggih dan unik, bagus untuk pengembang https://www.dynamic.ooo
Cara Menggunakan Plugin Elementor PRO
Setelah plugin elementor PRO nulled terinstall, selanjutnya kalian bisa merancang web page atau laman situs kalian dengan plugin tersebut. Berikut beberapa pedoman yang bisa kalian lakukan.
Membuat kreasi web page secara handbook
Ada setidaknya 3 langkah yang bisa kalian pilih, untuk membikin kreasi web page melalui plugin Elementor. Yaitu Import template bawaan dari Theme yang digunakan, buat template secara handbook, dan yang terakhir menggunakan import template bawaan Elementor PRO nulled.
Untuk tahap pertama, kami bakal menjelaskan langkah merancang web page secara handbook. Langkahnya sebagai berikut:
- Login ke Dashboard WordPress Anda.
- Klik menu Pages > Add new.
- Pilih “Edit With elementor”.
- Setelah masuk ke laman Elementor builder, selanjutnya kalian bisa menggunakan fitur “Add New Part” untuk membikin struktur templatenya.
- Lanjutkan dengan memilih struktur template yang kalian inginkan. Untuk mulai mengisi template, kalian bisa menggunakan fitur Aspect yang telah disediakan oleh Elementor. Caranya, cukup tarik fitur component yang tersedia ke posisi template yang diinginkan.
Import Template
Berikut langkah melakukan import template elementor PRO dengan mudah.
- Login ke Dashboard WordPress kalian terlebih dahulu.
- Klik menu Pages > Add new.
- Klik menu Edit with Elementor.
- Selanjutnya, kalian bakal diarahkan ke work web page elementor. Untuk menggunakan template elementor PRO yang tersedia, silahkan klik icon folder.
- Setelah masuk ke laman berkas elementor, silahkan pilih template yang mau kalian gunakan.
- Karena telah menggunakan lisensi Elementor PRO, kalian bisa menggunakan seluruh template Elementor yang telah disediakan. Caranya, klik “Insert” pada salah satu template yang bakal kalian gunakan, lampau klik Apply.
- Tunggu beberapa ketika hingga proses import selesai. Setelah itu, kalian bisa melanjutkan untuk enhancing tampilannya.
- Anda juga bisa mengatur web page format, cocok yang dikehendaki.
Keterangan :
- Default : template cocok dengan bawaan elementor.
- Elementor Canvas : Tanpa header, tanpa footer. Hanya cocok dengan template yang digunakan.
- Elementor Full Width : Menggunakan template bawaan theme, dilengkapi header dan footer serta lebar tampilannya penuh.
- Theme : Mengikuti konfigurasi bawaan dari Themes.
Theme Builder
Pada plugin Elementor PRO, kalian bisa merancang sendiri template pada web site. Mulai dari setting Header, Footer, hingga tampilan laman submit bisa kalian buat dengan mudah.
Menu ini bisa kalian temukan pada menu Templates > Theme Builder. Selanjutnya, kalian bisa klik tombol “Add new” untuk membikin template pada web site.
Demikian tulisan kami seputar Plugin Elementor PRO hingga langkah menggunakannya. Kami mau dengan pedoman ini, kalian bakal semakin gampang dalam membikin situs berbasis WordPress. Bagaimana, mau mencobanya sekarang?